Puluhan Siswa SMA di Kota ini Dihukum Berhujan Hujanan Karena Telat, Ada yang Sampai Pingsan

Setiap sekolah pasti memiliki peraturan masing-masing yang harus ditaati oleh para siswanya. Terutama soal peraturan jam masuk sekolah. Kalau sudah jam masuk sekolah tiba, maka siswa yang terlambat seharusnya diberi hukuman.

Tapi, yang terjadi di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Mlonggo, Jepara ini sepertinya sudah keterlaluan deh. Pasalnya, puluhan siswa yang terlambat dihukum hujan-hujanan sampai ada yang pingsan karena terkena hujan.


Kejadian ini terjadi pada Jumat (6/1/2017) pagi kemarin. Di mana jam masuk kelas khusus pada hari Jumat adalah pukul 06.30, sebab akan diadakan bersih-bersih terlebih dahulu sebelum belajar. Sedangkan jam belajar selain hari Jumat dimulai pada pukul 07.00. Ketika masuk waktu tersebut, maka gerbang masuk sekolah ditutup.


Saat itu banyak siswa yang terlambat dan harus berdiri di luar gerbang sekolah karena gerbangnya sudah digembok oleh kepala sekolahnya. Padahal, saat itu cuaca sedang hujan deras, banyak siswa yang harus kehujanan.

Untungnya salah satu pegawai di sekolah mengetahui hal itu dan langsung keluar untuk membuka kunci gembok gerbang.

Anak-anak berlarian masuk dan kepala sekolahnya hanya bisa terdiam melihat siswa-siswanya basah kuyup dan berlarian masuk ke area sekolah.



Setidaknya ada 11 murid yang pingsan. Sebagian dilarikan ke Puskesmas terdekat, sebagian lagi diarahkan ke RS Islam Sultan Hadlirin Jepara.

Para siswa yang sudah basah kuyup memohon pada kepala sekolah untuk menghentikan hukuman tersebut. Setelah mematung selama 1,5 jam, para siswa pun akhirnya diperbolehkan masuk kelas.



Karena kondisi siswa yang basah kuyup, akhirnya sekolah dipulangkan serempak pada pukul 9, bersamaan dengan berhentinya hujan.

Dari post facebook Rama Dinta, beredar capture pesan broadcast blackberry messenger. Berikut bunyi pesan tersebut.



“Hari Jumat ini rencana ada acara Jumat bersih (kerja bakti) disuruh berangkat jam 06.30, berhubung kondisi cuaca hujan deras jadi banyak siswa yang terlambat, lalu mereka (yang terlambat) dihukum berdiri hujan”an selama 1 jam lebih hampir 2 jam. Bahkan ada yang mendengar saat kepala sekolah itu sedang ceramah menyebut siswanya sebagai hewan, entah apa yang ada di pikiran kepala sekolah SMAN 1 Mlonggo itu.

Hukuman dibubarkan setelah para siswa yang tak kena hukuman menangis sambil memohon untuk menghentikan hukuman yang terlambat, banyak siswa yang pingsan karena menggigil kedinginan (termasuk adek kandungku) bahkan ada yang sampe diangkat mobil ambulance, sungguh kejam”

Kejadian ini pun sempat membuat para orangtua geram dan bahkan Kepolisian Sektor setempat serta Kepolisian Resort ikut merasa kecewa.

Tweet